Kamis, 28 Juni 2012

suatu hari...

di suatu hari si pria bertemu si wanita, kemudian mereka jatuh cinta...
di suatu ketika cinta sedang merekah diantara mereka...
di suatu hari ketika semua canda tawa dan peluk bahagia menjadi bagian dari mereka...
di suatu hari kala ego mulai mengikat hubungan mereka...
di suatu hari saat matahari sedang malas bersinar dan si wanita asik berkutat dengan bacaannya..
di suatu hari yang panas si pria mencari nafkah kesana kemari...
di suatu hari di kala emosi saling menggelantung diantara keduanya dan menimbulkan perselisihan..
di suatu hari ketika si wanita menyadari kesalahannya dan si pria memutuskan untuk meninggalkannya...
di suatu hari si wanita ingin melepas pedih dengan hura hura...
di suatu hari si wanita terjebak oleh kawanan si berat yang mengancam dirinya..
di suatu hari kala wanita untuk pertama kalinya merasa membutuhkannya...
di suatu hari kala rindu melanda dan tak tau harus bagaimana...
di suatu hari yang harus berganti malam....

Senin, 18 Juni 2012

Ego..

Ego adalah orang yang tidak pernah bersyukur..
Ego selalu berkutat dg pikiran negatif terhadap semua orang, bahkan temannya sendiri!
Ego adalah orang yg memuja kesempurnaan..
Ego ini si pendengki yg iri akan kelebiham oranglain dan ria atas apa yg dia lakukan..

Ego adalah org yg akan mati dan membusuk sendiri seperti bangkai anjing kusta yg ditabrak dan ditendang2 dipinggiran jalan agar menyingkir krn bau dan menggangu pemandangan sekitarnya..

Sampai suatu hari ego tersungkur, menghujat dirinya sendiri, tersiksa dg penyakit hatinya sendiri..
Berusaha keras melawan dirinya dan keangkuhan hatinya..

Suatu malam ia bersujud dengan penuh khusyuk memohon kepada apa yg akhirnya diyakininya..

"ya Allah, sadarkan aku akan kebesaranMu..
Sadarkan aku akan nikmatMu..
Sadarkan aku akan azabMu..
Sadarkan aku akan cintaMu yg ku khianati..

Aku berserah ya Allah..

Tolong bungkam mulutku dari mengeluh dan berkata yg dapat menyakiti dan merugikan orang lain..
Tolong ikat tanganku dr berbuat bathil..
Tolong butakan penglihatan yg merusak imanku..
Tolonf tulikan aku dari suara2 yg membawaku pada dengki..
Tolong basuh hatiku agar penyakit ini tidak merambat dan semakin menjangkitiku.."

Sesaat kemudian ia merasa lelah.. Lalu ia putuskan untuk merebahkan diri.. Sekejap saja ia sudah berada di atas kasur berseprai merah kesayangannya..
Rasa hangat dan tenang merambat disekujur tubuhnya..

Dan malam itu, ia memejamkan matanya untuk selamanya..

Jumat, 15 Juni 2012

si ana nakal satu..

ini kisah tentang si ana...

si ana tidak sekolah, karena si ana udah bekerja..
si ana ingin lanjutin sekolah, tp duit darimana?
si ana berharap dapet beasiswa, walau si ana tau itu cuma mimpi belaka..
si ana berdoa setiap malamnya.. "ya Tuhan, aku ingin kaya!"

si ana bukan anak ke pertama dan bukan yang terakhir..
si ana anak ke empat.. lahirnya juga dalam keadaan GAWAT..

konon katanya, di suatu hari saat ibunya si ana hamil di usia ke 9bulan, tiba2 aja si ibu mules2 kesakitan..
saat itu lah ke2 anaknya yg ada dirumah berteriak "GAWAT! ibu mau melahirkan"..
sontak ke2 anak (yg mana akan menjadi kakak2nya si ana) itu berlari (ceritanya panik) mengelilingi si ibu yg mendengus2 kesakitan...
tetanggapun datang, "ono opo toh ses?" (info nih : ibunya si ana kerja di salon)
"haduuuuh, sakit sakit sakit" keluh si ibu.
"wah GAWAT!" (lagi2 kata itu terucap)
si tetangga langsung meluncur sendiri menuju tukang bajaj terdekat,
tukang bajaj segera meluncur lagi kerumah si ana bersama si tetangga,
si tetangga, si ibu, si tukang bajaj bersama 2anak si ibu berusaha masuk ke dalam bajaj, eh? cukup ga nih kira2 bajaj-nya? apa sewa 1 lagi? tp duit ga cukup, nanti anak2 sama siapa? bapaknya kemana? anak pertamanya mana? ya udah deh pepetin aja! namanya juga keadaan GAWAT.

grodok grodok grodok.. begitulah kurang lebih bunyi si bajaj.. anggep aja begitu ya.. plis jgn protes..

dan sampailah mereka di puskesmas terdekat itu.. kenapa disebut puskesmas terdekat? karena dari dulu setiap ada penyuluhan pasti si dokter bilang.. "segera periksakan ke PUSKESMAS TERDEKAT ketika dalam keadaan GAWAT". << kurang lebih begitulah..
nah, maka disinilah si ibu sekarang berada... terbaring di tempat tidur besi yg sama sekali tidak empuk.. "masih enakan kasur kapuk rumah gw deh" batin si ibu yg udah ga bisa tahan emosi karena kesakitan.. (pdhal dirumah juga kasur kapuknya udah tipis bgt, gimana engga, satu kasur disumpel 3orang)
suster jaga datang memboyong si ibu menuju ruangan bertirai hijau.. si tetangga dan anak2 tidak diijinkan masuk..
"suaminya mana ya bu?" tanya si suster.
"sayaaaaaaaa!" teriak sesosok laki2 berkumis bertubuh hitam kurus berambut hitam lurus yg sedang lari menuju si suster. (hebat ya bapaknya dari jauh aja bisa denger percakapan suster dan tetangga)
"ayo pak masuk, istri bapak sudah ah uh ah auh aja dari tadi.. saya jadi gimana gitu dengernya (dibaca : kasian).."

sejam kemudian...
ooooooeeeeee... ooooooeeeee.....

"selamat pak, anak bapak perempuan..." kata si dokter
"alhamdulillah, sesuatu banget..." puji si bapak sambil merampas si ana dari tangan suster..
satu persatu penunggu si ibu yang ga boleh masuk tadi sudah mulai membanjiri si ibu dengan ucapan selamat.. sampai akhirnya si ibu lelah dan tertidur..
"pak silahkan diurus administrasinya di depan.." kata si suster setelah si ibu diamankan di kamar untuk beristirahat.
dan......
"GAWAT, saya lupa bawa dompet!"
itu lah mengapa si ana dibilang lahir dalam keadaan gawat..

si ana bukan anak nakal... si ana hanya suka jail...
si ana punya tiga kakak.. yang satu sedang berkelana..
si ana anak yang riang gembira.. tapi dalam sekejap dia bisa marah membabi buta..
si ana mungkin saja bahagia, atau mungkin juga sedikit gila...

kita liat aja saat dewasa... =)

Selasa, 12 Juni 2012

bintang bukan malam..

Dia lah seorang gadis yang sedang memandangi bintang..
bukan pertama kali dia memandangi bintang itu..
tapi pandangannya kali ini seperti penuh pertanyaan dan kesedihan..
karena bintang yang dipandangnya terlihat begitu kaku dan dingin membuat malam menjadi suram..
si gadis bertanya "ada apa bintang?"
bintang diam..
si gadis kembali memandang bintang..
bintang diam..
gadis bernyanyi dengan suaranya yang datar, berusaha mengisi kehampaan..
bintang diam..
bulan mulai merayap turun memberikan tempat untuk matahari terbit..
bintang pun mulai hilang dari pandangan si gadis..
malam mulai berganti siang..
si gadis yakin bintang akan datang kembali bersama malam dan bintang pasti akan bersinar riang..
malam pun datang, tp kemana bintang?
si gadis menunggu bintang yang pasti akan bersinar riang..
si gadis masih menunggu..
dan menunggu..
tapi bintang tak kunjung datang..
sekejap si gadis merasa sedih dan takut, tetapi beberapa saat kemudian datang rasa tenang dan hangat..
hingga akhirnya si gadis menyadari bahwa si gadis tidak menginginkan bintang kembali..
si gadis hanya menginginkan malam..
dan si gadis pun tersenyum menikmati malam tanpa bintang..